Perbedaan antara XML dan WML

XML adalah bahasa markup yang digunakan untuk membuat berbagai tag saat merancang situs web. Ini adalah salah satu bahasa berbasis HTML yang paling populer yang digunakan oleh web-desainer. Fasilitas XML yang paling menarik adalah dapat diformat agar kompatibel dengan berbagai perangkat. Di sisi lain, WML yang juga dikenal sebagai Wireless Markup Language digunakan untuk membuat halaman web yang secara khusus kompatibel untuk perangkat yang lebih kecil, misalnya, ponsel. Secara resmi bahasa pemrograman ini sekarang sudah usang atau tidak dikembangkan lagi.

XML

XML umumnya dikenal sebagai Extensible Markup Language adalah bahasa markup yang mendefinisikan sekumpulan aturan untuk menyandikan dokumen yang dapat dibaca, baik oleh manusia maupun mesin penyandian. Tujuan desain XML terutama difokuskan pada kesederhanaan, keumuman, dan kegunaan di Internet. Ini adalah format data tekstual dengan dukungan yang kuat melalui Unicode untuk bahasa manusia yang berbeda. Meskipun desain XML berfokus pada dokumen, bahasa ini banyak digunakan untuk representasi struktur data arbitrer seperti yang digunakan dalam layanan web.

WML

WML umumnya dikenal sebagai Wireless Markup Language yang didasarkan pada XML. Awalnya ditujukan untuk perangkat yang dulu memiliki Wireless Application Protocol, seperti ponsel. Ini digunakan untuk menyediakan dukungan navigasi, input data, hyperlink, dan presentasi teks dan gambar bersama dengan bentuk bahasa markup lainnya, seperti HTML. Ini mendahului penggunaan bahasa markup lain yang sekarang digunakan dengan WAP (Wireless Application Protocol), seperti HTML dan XHTML (Extensible Hypertext Markup Language), meningkat secara bertahap.

Perbedaan utama antara XML dan WML

• Perbedaan utama yang terletak di antara dua perangkat Markup ini adalah perangkat target yang ingin mereka layani. XML sebagian besar digunakan untuk melayani desktop sementara WML dikembangkan untuk melayani perangkat kecil seperti telepon seluler.
• Sementara XML lebih maju, WML sekarang tidak dikembangkan lagi atau usang, karena penggunannya tidak sebanyak XML.
• Metode pembagian data XML lebih dikembangkan daripada metode berbagi data WML.
• XML memungkinkan, mengembangkan satu situs web yang datanya dapat ditampilkan di lebih dari satu perangkat tanpa masalah. Di sisi lain, WML digunakan untuk membuat halaman web yang tidak dapat tampil pada perangkat yang berbeda pada saat yang sama.
• XML tidak terikat dengan format situs web tetapi WML sepenuhnya terikat dengan format situs web.
• XML digunakan untuk membuat tag, disesuaikan dan ditentukan sebelumnya, sementara WML digunakan untuk membuat berita utama dari berita podcast dan cerita dll.
• XML adalah turunan dari SGML, (Standard Generalized Markup Language). Bahasa yang akhirnya menjadi SGML ditemukan oleh Charles F. Goldfarb, Ed Mosher, dan Ray Lorie di IBM. WML Dibangun pada HDML Open wave, "Markged Text Markup Language" Nokia (TTML) dan bahasa markup kepemilikan Ericsson untuk konten seluler.
• XML dikembangkan dengan menggunakan HTML, sedangkan WML dikembangkan dengan menggunakan XML.
• XML dimaksudkan untuk dokumen yang berisi informasi terstruktur untuk pengkodean di perangkat layar besar, yaitu desktop dan laptop. WML Dibuat dengan bantuan XML, terutama untuk perangkat dengan layar kecil, seperti ponsel dan menyediakan fasilitas untuk mendesain halaman web.

Itulah beberapa Perbedaan antara XML dan WML. Semoga artikel ini bisa menambah wawasan anda.